Monday, September 08, 2008

MEDIA PEMBELAJARAN PRAKTEK ELEKTRONIKA DIGITAL MODEL BRIEFCASE TERPADU

Semakin tingginya tuntutan relevansi pendidikan dan kebutuhan tenaga industri mengakibatkan berbagai konsep pengembangan yang berhubungan dengan kurikulum, materi, media pembelajaran, metoda, dan strategi pembelajaran. Kurikulum didefinisikan sebagai satu rencana yang dikembangkan untuk mendukung proses mengajar/belajar. Salah satu diantaranya yang sekarang menjadi kebijakan adalah kurikulum berbasis kompetensi, dimana kompetensi yang dibutuhkan dirumuskan secara jelas dengan tolok ukur jelas.
Pada Kurikulum Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Tahun 2004 disebutkan bahwa pendidikan kejuruan merupakan pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu yang memiliki ketrampilan, pengetahuan dan sikap agar kompeten. Lulusan yang berkompetensi hanya dapat dihasilkan dari suatu proses yang didukung komponen-komponen penunjang yang sesuai. Komponen-komponen penunjang tersebut antara lain meliputi pemilihan metode pembelajaran yang sesuai dengan materi serta daya dukung peralatan yang ada di laboratorium.
Berdasarkan kurikulum SMK pada Bidang Elektronika Industri terdapat mata diklat elektronika yang terdiri dari elektronika analog dan elektronika digital. Mengacu pada kompetensi keahlian dan level kualifikasi keahlian teknik elektronika industri maka proses pembelajaran elektronika digital dituntut untuk mampu memberikan ketrampilan berkarya bagi setiap peserta didik. Agar tujuan di atas tercapai diperlukan suatu unit praktikum yang mampu untuk digunakan sebagai media pembelajaran praktek. Kenyataan yang ada di SMK, masih banyak laboratorium yang belum memiliki unit praktikum untuk elektronika digital, hal ini disebabkan oleh beberapa faktor antara lain : biaya, tempat, kepraktisan, serta kelengkapan unit praktikum sebagai media pembelajaran untuk mencapai kompetensi yang diharapkan.
Dari situs http://www.dikmenjur.go.id/ disebutkan bahwa “Dalam rangka mendukung peningkatan mutu Pendidikan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), Pemerintah akan mengadakan peralatan Pendidikan SMK sesuai dengan tuntutan Kompetensi dan perkembangan ilmu dan teknologi”. Peralatan pendidikan SMK tersebut diharapkan merupakan produksi lokal, ataupun teknologi pengganti (subtitution technology). Dan pada tahun 2007 ini dikmejur melalui web site-nya http://www.dikmenjur.go.id/ menawarkan pada penyedia jasa peralatan SMK untuk memberikan informasi peralatan yang dapat digunakan di SMK.

Berdasarkan latar belakang tersebut, kami peneliti di Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika melalui program penelitian IPTEK yang ditawarkan oleh Lembaga Penelitian UNY merencanakan akan meneliti tentang desain ”Media Pembelajaran Praktek Elektronika Digital Dengan Model Briefcase Terpadu”. Briefcase terpadu yang kami teliti dirancang untuk dapat digunakan sebagai media pembelajaran dengan fasilitas lengkap , tidak memerlukan tempat luas, praktis penggunaannya karena semua fasilitas sudah tersedia dalam satu cashing dan mudah dibawa , serta dilengkapi dengan modul pembelajaran untuk praktek elektronika digital. Produk yang dihasilkan diharapkan dapat mengatasi masalah yang selama ini dihadapi oleh SMK dalam masalah penyediaan media pembelajaran untuk praktek Elektronika Digital dan masalah ketersediaan ruang lab untuk praktikum.

No comments: