HaKI (Hak atas Kekayaan Intelektual) atau saat ini disebut sebagai HKI (Hak Kekayaan Intelectual) merupakan terjemahan atas istilah ''Intellectual Property Right'' (IPR), Hak Kekayaan Intelektual tersebut yang selanjutnya akan kami tulis sebagai HKI.
HKI merupakan hak-hak yang secara hukum diberikan untuk melindungi, kekayaan atas segala hasil produksi kecerdasan daya pikir seperti teknologi, pengetahuan, seni, sastra, gubahan lagu, karya tulis, karikatur, dan seterusnya yang mempunyai nilai ekonomi bagi usaha-usaha kreatif.
Pemahaman terhadap perlindungan Hak Kekayaan Intelektual di masyarakat kita masih sangat kurang. Hal ini terbukti dengan berbagai pelanggaran terhadap HKI dimasyarakat, seperti penjiplakan/pembajakan suatu teknologi, Lagu, Buku, Merk suatu produk dan berbagai hal lainnya yang pada akhirnya berujung pada urusan pengadilan. Selain itu masih banyak dari kalangan akademisi, peneliti, pencipta dan perekayasa teknologi belum/tidak tahu bagaimana melindungi hasil-hasil kreasi, rekayasa, cipta dan penelitian yang telah mereka lakukan untuk mendapat perlindungan dari negara, sehingga dapat digunakan secara ekonomi.
Kerancuan terjadi tentang definisi HKI dimasyarakat, dimana masyarakat memahami HKI sebagai PATEN saja. Hal ini berkaitan dengan segala perlindungan yang berkaitan dengan kekayaan intelektual masyarakat menyebutnya hanya sebagai PATEN. Padahal Paten adalah salah satu dari 9 jenis perlindungan HKI. Sebagai contoh , baru-baru ini kita dengar diberbagai media massa (cetak dan elektronik), bahwa salah satu artis bernama Mbah Surip (Alm.) akan mematenkan Tawa-nya. Kata mematenkan adalah kesalahan dalam memahami perlindungan atas kekayaan intelektual, karena tawa tidak memenuhi kriteria dalam perolehan Paten.
Jenis-jenis perlindungan terhadap HKI meliputi :
1. Patent (Patents),
2. Hak Cipta (Copy Rights),
3. Merek (Trademarks),
4. Disain Industri (Industrial Designs),
5. Rahasia Dagang (Trade Secrets),
6. Indikasi Geografis (Geographical Indications),
7. Disain Tataletak Sirkuit Terpadu (Layout Design of Integrated Circuits) dan
8. Perlindungan Varietas Tanaman (Plant Variety Protection).
Dari keterangan tersebut diatas, maka yang dinamakan HKI (Hak Kekayaan Intelektual) tidak hanya berupa PATEN yang selama ini kita dengar. Sering terjadi Salah kaprah dengan istilah PATEN terhadap suatu obyek HKI, sebagai contoh apabila ingin melindungi kekayaan intelektual berbentuk sebuah lagu, maka untuk melindungi lagu tersebut dikatakan mematenkan lagu; melindungi merek, dibilang mematenkan merek; melindungi suatu desain, dibilang mematenkan desain. Seharusnya kata mematenkan hanya tepat digunakan jika kita ingin mendaftarkan invensi atau penemuan kita ke negara.
Invensi itu sendiri adalah suatu penemuan dalam bidang teknologi yang harus bersifat baru. Penemuan itu bisa berupa produk, alat, atau komposisi. Juga bisa berupa proses atau metode untuk pembuatan atau penggunaan suatu produk. Ada syarat-syarat lain yang nantinya membuat suatu invensi dapat digolongkan menjadi paten biasa atau paten sederhana.
Karena kata ‘mematenkan’ hanya bisa digunakan dalam lingkup paten, maka untuk perlindungan karya intelektual yang lain dapat disebut ‘mendaftarkan’.
Lebih rinci Jenis-jenis HKI dapat dijelaskan sebagai berikut :
1. Merk :
adalah tanda yang berupa gambar, nama huruf-huruf, angka-angka, susunan warna, atau kombinasi dari unsur-unsur tersebut yang memiliki daya pembeda dan digunakan dlm kegiatan perdagangan barang dan jasa
2. Paten :
adalah hak eksklusif yang diberikan oleh negara kepada inventor atas hasil invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu tertentu melaksanakan sendiri invensinya tersebut atau memberikan persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya.
3. Disain Industri :
adalah suatu kreasi tentang bentuk, konfigurasi, atau komposisi garis atau warna, atau garis dan warna, atau gabungan dari padanya yang berbentuk tiga dimensi atau dua dimensi yang memberi kesan estetis dan dapat dipakai untuk menghasilkan suatu produk barang komuditas industri, atau kerajinan tangan.
4. Rahasia Dagang :
Adalah informasi yang tidak diketahui oleh umum dibidang teknologi dan/atau bisnis, mempunyai nilai ekonomi karena berguna dalam kegiatan usaha dan dijaga kerahasiannya oleh pemilik Rahasia Dagang.
5. Desain Tata Letak Sirkuit Terpadu :
Adalah kreasi berupa rancangan tata letak tiga dimensi dari suatu produk dalam bentuk jadi atau setengah jadi yang didalam terdapat berbagai elemen sekurang-kurangnya satu elemen adalah elemen aktif yang saling berkaitan dibentuk terpadu dalam bahan semikonduktor .
6. Hak Cipta :
Adalah hak eksklusif bagi pencita atau penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya dalam bidang ilmu pengetahuan, seni dan sastra.
7. Perlindungan Varietas Tanaman :
Adalah hak khusus yang diberikan negara pada pemulia varietas tanaman dari sekelompok tanaman dari suatu jenis atau spesies yang ditandai oleh bentuk tanaman, pertumbuhan tanaman, daun, buah biji,sekurang-kurangnya satu sifat menentukan dan apabila diperbanyak tak mengalami perubahan (didaftar di (DEP. PERTANIAN))
C. Contoh HKI/HaKI1. Merek Dagang (Trade Mark)
• ''cap gajah jongkok TM''
• Rumah Makan Sederhana (''SA'' vs ''88'')
2. Service Mark (SM)
• ''Don't Leave Home Without It! SM''
• (nada) Intel Pentium
3. Rahasia Dagang
• Minuman
• Parfum
4. Paten
Beberapa contoh judul paten seperti seperti dibawah ini
• Mekanisme penghemat baterai
• Setir mobil yang dapat diatur posisinya
• Penghalang sinar matahari beserta cermin yang ada dibelakangnya
• Sistem pengapian mesin pembakaran dalam.
• Komposisi pelapis kaca samping
• Metode kontrol elektronik untuk kaca remote kontrol
• AC mobil
• Alat audio mobil
• Kantong pengaman udara untuk keamanan kendaraan.
• Mekanisme suspensi kendaraan
• Unit kontrol tenaga
5. Copyright (Hak Cipta)
a. Karya sastra: novel, esai, naskah film, puisi, dan sebagainya.
b. Karya musik: lagu, lirik, dan sebagainya.
c. Tari, pantomim: koreografi untuk tari, seperti balet atau tari modern, dan untuk pantomim, dan sebagainya.
d. Karya seni: lukisan, karya cetak, patung, komik, kaligrafi, perangkat panggung, seni atau kerajinan, dan sebagainya.
e. Karya arsitektur: rancangan arsitektur dan gedung-gedung.
f. Foto: foto, fotografer, dan sebagainya.
g. Program: program komputer, dan sebagainya.
Kategori-kategori ciptaan lain yang mendapat perlindungan hokum mencakup ciptaan yang dihasilkan dengan menerjemahkan, mengaransemen, mengubah atau mengadaptasi karya orisinal (ciptaan turunan = derivative work), dan ciptaan yang telah diperiksa dan diperbaiki, seperti ensiklopedia, kumpulan puisi, majalah, dan surat kabar (kompilasi).
(Buku Panduan Hak Cipta Asia, Maris :2006)
DOKUMEN PATEN (DESKRIPSI PATEN)
Bidang Teknik invensi
Ringkasan Invensi
BERSAMBUNG.....
Diagram pengurusan PATEN